Laman

Senin, 17 Januari 2011

Tes Kemampuan (Ability or Aptitude Tests)

Salah satu bentuk tes psikometri adalah tes kemampuan. Dikenal juga dengan nama ability atau aptitude test). Tes ini memberikan informasi mengenai potensi seseorang.

Tes kemampuan berbeda dengan tes IQ atau tes kecerdasan.

Ciri-ciri tes kemampuan:
  1. Dibatasi waktu (peserta tes perlu menyadari ada berapa soal yang harus dijawab dan berapa waktu yang disediakan, berhati-hati dalam mengalokasikan waktu untuk menjawab setiap pertanyaan).
  2. terdiri dari pilihan ganda dan jawaban pendek.
  3. Lembar jawaban dan buku soal terpisah.
  4. Hanya ada satu jawaban benar.
  5. Terdiri dari pertanyaan yang memiliki kesukaran yang terus meningkat.
  6. Membutuhkan kecepatan dan akurasi. Terkadang akurasi lebih penting dari kecepatan, namun jika Anda stuck pada sebuah pertanyaan, lewati saja dan balik lagi, jika masih ada waktu. Kadang-kadang penilaian didasari juga oleh jawaban yang salah (misal, setiap jawaban salah nilai berkurang 1).

Tes ini meliputi:

  1. verbal reasoning (melakukan evaluasi kritis terhadap informasi tertulis)
  2. Numerical reasoning (interpretasi logis dari informasi numerik dan statistik)
  3. Comprehension (pemahaman bahasa)
  4. Abstrak, mechanical, atau spatial reasoning (pattern recognition)
  5. Information checking (memeriksa error/perhatian terhadap detail)
  6. Following logical instructions
  7. Kecepatan mempelajari dan menjadi trampil pada hal-hal baru

Tes ini didesain untuk mengindikasikan kecocokan seseorang untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu, misal pengolahan data.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar